Kebijakan Kenormalan Baru Destinasi Wisata di Kabupaten Kulon Progo
DOI:
https://doi.org/10.33649/pusaka.v3i2.83Keywords:
Kebijakan, Kenormalan Baru, Pariwisata, Pandemi Covid-19Abstract
Pariwisata merupakan salah satu sektor yang paling terdampak wabah COVID-19 di Kabupaten Kulon Progo. Upaya pemulihan pariwisata dari COVID-19 harus komprehensif dan berkelanjutan. Artikel ini mendeskripsikan tentang kebijakan kenormalan baru pemerintah terhadap covid-19 pada destinasi pariwisata di Kabupaten Kulon Progo. Penelitian ini menggunakan analisis metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa, sektor pariwisata selama pandemic dan masa kenormalan baru harus menerapkan (1) protokol kesehatan bagi destinasi wisata dengan memperhatikan kebersihan, kesehatan, keselamatan dan ketahanan lingkungan (CHSE) dengan menyediakan fasilitas cuci tangan, sabun, hand sanitizer, dan alat pengatur suhu. (2) menerapkan gerakan ‘sambanggo’ (3) pembatasan jumlah pengunjung untuk menghindari kerumunan dan pengaturan jarak (4) destinasi wisata dibuka secara bertahap
References
Awan Waqas, Jaume Rossell, and M. S.-G. (2017) ‘Infectious disease risk and international tourism demand’, Health Policy and Planning, 32(4), pp. 538–548. doi: 0.1093/heapol/czw177.
Cahyana, Ludhy. (2020). “Mencegah Covid-19, 5 Destinasi Wisata Kulon Progo Ditutup” from https://travel.tempo.co/read/1322993/mencegahcovid-19-5-destinasi-wisata-kulon-progoditutup/full&view=ok. (diakses pada taanggal 20 Desember 2020)
Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional. (2021). Data Sebaran Covid19. Diakses dari https://www.covid19.go.id/ diakses pada tanggal 7 Januari 2021.
Leo Agustino. (2008) Dasar-dasar Kebijakan Publik
Nurhalimah, Darmawan, R., N, dan Kanom. (2020). Analisis Dampak Perkembangan Pariwisata Pulau Santen Banyuwangi Pasca Pandemi Covid-19. SENTRINOV Ke-6 Series: Social and Humanities. Vol 6 No 2 hal 361-369.
Purwaningsih, Sri Cahyani Putri. (2020). “Bangkitkan Pariwisata di Kulon Progo Melalui Acara Gumregah Wisata Nusantara” from https://jogja.tribunnews.com/2020/09/16/bangki tkan-pariwisata-di-kulon-progo-melalui-acaragumregah-wisata-nusantara. (diakses pada tanggal 20 Desember 2020)
Prayudi, M., A. (2020). Dampak Covid-19 Terhadap Pariwisata di Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Nusantara (Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Perhotelan) Vol 3 No 2 hal 14-20
https://kulonprogokab.go.id/corona/ (diakses pada tanggal 25 Desember 2020).
Spillane. (2007). Pengertian Pariwisata. (http: // www.google.co.id. diakses tanggal 25 esember 2020).
Sugianto, Danang. (2020). "Geger Corona, Kok RI Malah Tarik Banyak Wisman?" from https://finance.detik.com/berita-ekonomibisnis/d-4921764/geger-corona-kok-ri-malahtarik-banyak-wisman. (diakses pada tanggal 25 Desember 2020).
Sutrisnawati, N., K. Budiasih N., G., A., N. dan Ardiasa, I., K. (2020). Upaya Pemulihan Sektor Pariwisata di Tengah Pandemi Covid 19. Jurnal Kajian dan Terapan Pariwisata Vol 1 No 1 hal 39-57
Wicaksono Ajie. (2020). New Normal Pariwisata Yogyakarta. Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 14 No 3 hal 139-150
World Health Organization. (2020). Coronavirus Disease (COVID-19) Pandemic. Available online: https://www.who.int/emergencies/diseases/nove l-coronavirus-2019 (diakses pada tanggal 25 Desember 2020).
Solichin Abdul Wahab. Analisis Kebijaksanaan: Dari Formulasi ke Implementasi Kebijaksanaan Negara (Edisi 2)
Yoeti, Oka. A. 2008. Perencanaaan Dan Pengembangan Pariwisata. Jakarta: Pradaya Pratama
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.